Minggu, 13 April 2014

PLN Bangun 4 Gardu Induk untuk Interkoneksi Listrik Batam-Bintan

TANJUNGUBAN, batamtoday - PT PLN (Persero) membangun empat gardu induk untuk mendukung pelaksanaan interkoneksi listrik dari Batam ke Bintan.

Agustian, Kepala PLN Tanjungpinang mengatakan, keempat gardu induk ini dibangun di Tanjungsauh, Tanjunguban, Ekang Anculai dan Kijang. Setiap gardu induk berfungsi menurunkan daya dari 150 kilo Volt (kV) ke 20 kV.

"Gardu induk itu komponen sistem tenaga yang berfungsi sebagai pusat penyaluran (transmisi) yang menghubungkan sistem transmisi tegangan tinggi dengan saluran-saluran dan gardu-gardu distribusi," kata Agustian, Jumat (12/4/2013).

Begitu juga untuk kabel bawah laut dikerjakan oleh konsorsium. Diharapkan proyek ini sudah selesai pada bulan Juni tahun 2014 mendatang, sehingga tahun depan krisis energi di Bintan dan Tanjungpinang dapat teratasi.



Potensi daya dari PLTU Tanjungkasam terang Agustian,110 Mega Watt (MW), sedangkan kebutuhan listrik Bintan Tanjungpinang 55 MW. Kebutuhan daya listrik untuk wilayah Tanjungpinang dan Kijang 49 MW pada beban puncak. Sedangkan untuk Tanjunguban 5,7 MW pada beban puncaknya.

Sebelumnya PT PLN Batam bersama PT PLN Persero berencana menghubungkan sistem kelistrikan Batam-Bintan melalui jaringan interkoneksi kabel listrik bawah laut 150 kV dengan pemasangan kabel listrik sepanjang 11 kilometer.

Proyek tersebut terdiri dari koridor barat berupa pemasangan kabel listrik bawah tanah 150 kV dengan panjang seribu meter. Selain itu untuk melancarkan suplai listrik ke Bintan, PLN Batam juga akan memasang kabel listrik bawah laut sepanjang 3.450 meter dari pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Tanjungkasam, Batam ke Ngenang melewati Tanjungsauh.

Selain itu juga akan ada pemasangan kabel listrik di koridor timur dengan memasang kabel listrik bawah laut 150 kV sepanjang 6.550 meter dari Ngenang ke Tanjung Taluk, Bintan. Proyek itu akan berjalan selama 14 bulan sejak ditandatanganinya kontrak dan diharapkan selesai pada pertengahan 2014.

Penandatanganan kontrak proyek pembangunan kabel listrik bawah laut tersebut ditandatangani Direktur utama PLN, Nur Pamudji bersama leader konsorsium Yoshiro Matsui sebagai chief staff Viscas Corporation dan Permadie Setiakusuma sebagai President Director PT Karya Mitra Nugraha, bulan lalu.

Kepala PLN Ranting Tanjunguban Iwan membenarkan, satu buah gardu induk sedang dibangun oleh konsorsium di Tanjunguban, disamping power house PLN Ranting Tanjunguban.

"Saat ini, konsorsium sedang membangun gardu induk di Tanjunguban," terangnya. (
Jum'at, 12-04-2013)